Mengapa aku bukan pilihan?
Mengapa mereka tidak memilih aku?
Mengapa mereka memilih yang lain?
Apa kelebihan mereka?
Apa kekuranganku dibanding mereka? (banyak rifka ae kekurangan kam tu)
Pertanyaan ini bikin nyesek, pertanyaan yang seolah-olah aku adalah orang sombong, orang yang bangga terhadap diri sendiri, orang yang berpikir bahwa dia (aku) adalah orang yang pantas untuk mendampingi orang-orang seperti mereka. Sungguh sungguh ironis...
Ini adalah salahsatu yang membuatku galau, bukan hanya galau karena cinta, tapi galau saat aku melihat kedalam diri sendiri. Sosok cewek yaaaaang... yaaaang parah. Aku tau, mungkin tidak baik berpikir seperti ini, berpikir jelek terhadap diri sendiri. Aku melihat ke diri sendiri, masih banyak hal yang negatif yang melekat di diri seorang Rifka. Seorang Rifka yang terkesan baik dihadapan orang, tapi fakta nya dibelakang? (alhamdulillah masih berpikir positif, mungkin seorang rifka memang ada sisi baiknya, hehehe).
Back to topic, topik ini kutulis bukan tanpa alasan, berawal dari kisah cinta aku dan cinta para para teman sma ku. Ketika aku jomblo dan mereka jomblo, mengapa mereka tidak tertarik padaku, ya mungkin alasan mereka tidak merasa deg deg serr kepadaku, karna memang sdh meanggapku seperti saudara dan sahabat. Aku menulis bukan berarti aku juga punya perasaan terhadap mereka. Tapi kalo mereka emang pedekate ke aku, ya bisa dipertimbangkanlaahh, melihat faktanya mereka spt tidak tertarik ke aku, ya sadar diri saja lahh, moso iya aku pedekate duluan, walo itu juga bukan hal yang mustahil. Mereka memilih cewek A, mereka memilih cewek B, kenapah kenapah? apa yang membuat mereka tertarik ke cewe itu, apa kelebihan cewe itu dibanding aku (lagi lagi aku sombong seolah2 aku lebih baik dari cewe cewe itu, astagfirullah). tidak ada niatku menulis tulisan ini bermaksud untuk merendahkan orang lain. tulisan ini ku tulis semata-mata untuk introspeksi diri aku pribadi. Aku pengen nangiiiissssss,,, asli handak menangis saat nulis ini.. aku sadar aku masih masih bandel, niat hati berubah, paling sebentar, ntar balik lagi, kada istiqomah.Dan hal yang paling mendasar adalah setiap orang dilahirkan dengan kelebihan dan kekurangan masing2, dan tugasku sekarang adalah fokus dan fokus memperbaiki diriku.. Jangan bandel terus ya rifka yaaaa....
Aku menilai diriku semacam cewek umur hampir 24 yang masih labil. Bulan januari ini adalah bulannya geng galau/shower community dengan slogan kami galau dan kami bangga.. paraahh.. syukurnya punya teman2 sesama galau merasa saling menguatkan, merasa kegalauan kami bukanlah beban yang terlalu berat untuk dipikul, masih ada orang lain yang memiliki permasalahan cinta yang sama complicatednya, bahkan mungkin lebih parah. bulan ini seriiing banget ngumpul bareng mereka, ngakak yang tak terkira, lupa segalanya, bawaannya ketawa. Sebenarnya kondisi badan lagi cape, tapi teteeep aja semangat buat ngumpul mereka, saat ngumpul gak berasa cape, tapi kalo sdh pulang kerumah,, tueleeerrr... Salah satu efek dari sering ngumpul2 adalah over budget, jajan mulu, ya nonton, ya nongkrong.. yaaa wajarlah, itu sbg kompensasinya, yang penting hepi,, (ngelesssss, padahal tetep aja judulnya boros, walo stok tabungan alhamdulillah masih ada)
Bek to Labil,, januari ini resolusi ku berantakan, mana planning dulu, yg ingin meningkatkan ibadah, mengatur keuangan, mengatur rumah. Iman yang naik turun, kalo lagi insaf, sholat sunat, ngaji dilakonin. tapi kalo sudah kena sedengnya, beramian tarus, kd kenal uyuh.
Ya Allah, bantu rifka menjadi pribadi yang lebih baik, pribadi yang pantas mendampingi seorang yang baik.
